Melamun

Saya punya “hobi” yang bisa dibilang cukup baru bagi saya, yaitu melamun. πŸ˜€ Lokasi favorit saya untuk melamun ini di pinggir sawah dekat rumah, di waktu pagi hari. Cukup sekitar 30 menit saja, mengawali hari.

Melamun ini bagi saya bisa dibilang bagaimana saya berbicara dengan diri sendiri, mengenai apa yang telah, sedang, dan akan dihadapi.

Suasana pagi yang masih sepi, didukung dengan sinar matahari yang mulai meninggi, mengiringi perjalanan bayangan melintasi pikiran dan suasana hati. Suara-suara alam seperti kicau burung dan gemericik sungai/parit kecil, semakin menambah jauh terbawa lamunan.

Kadang kala saya tidak hanya melamun saja, tapi memanfaatkan waktu tersebut untuk mengambil foto-foto untuk sekedar dokumentasi pribadi.

Pada akhirnya melamun ini mungkin bisa dibilang menjadi semacam “pelarian” dan “introspeksi”. Juga menyusun rencana bagaimana menghadapi hari hari.

Dan pada akhirnya saya punya cita-cita, kalau akhirnya nanti ada kesempatan rejeki, bisa mempunyai rumah yang langsung ada spot untuk melamun tersendiri. πŸ˜€

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.