Saya terdaftar sebagai mahasiswa Program Studi Elektronika dan Instrumentasi (Elins) UGM pada tahun 2005. Waktu itu ada 7 siswa SMU 8 Yogyakarta yang masuk Elins, termasuk saya.
Bahagia, itu yang saya rasakan ketika dinyatakan diterima. Sampai-sampai saya tidak bisa tidur. Paginya saya dengan semangat ke sekolah, bergabung dengan teman-teman untuk merayakan kebahagiaan kami bersama-sama.
Dan kuliah pun dimulai. Saya pada awal-awal semester terpuruk begitu dalam dengan IP yang jelek. Nilai E pun sempat menghiasi Kartu Hasil Studi (KHS) saya pada mata kuliah Kalkulus I, walaupun akhirnya pada semester 5 saya ulang dan saya dapat C, lebih mending daripada nilai sebelumnya. Bahkan untuk mata kuliah kewarganegaraan pada semester 1 pun saya juga dapat C. Apa gerangan yang menyebabkan saya mendapat nilai jelek?? Dan akhirnya IP semester 1 saya hanya menyentuh angka 2,67.
Semester selanjutnya, saya berusaha memperbaiki nilai. Dan Alhamdulillah secara perlahan terjadi peningkatan yang signifikan dalam IPK saya. Semester 2 saya akhirnya menyentuh level 3 untuk IP. Dan semester 3 adalah semester kejayaan, dimana saya berhasil mencapai IP >3,5 ..hehe. Semester 4,5, dan 6, IP memang lebih rendah dari semseter 3 tapi stabil, sehingga IPK Alhamdulillah naik terus. Dan, IPK terakhir saya Alhamdulillah sudah 3,*2 .. (hayo tebak berapa..hehe)
Dan sekarang saya menjalani semester 7, dan baru saja ujian tengah semester. Kira-kira apa yang akan terjadi pada semester ini? Semoga saja akan semakin bagus. Amin.
Kuliah di Elins memang gampang-gampang susah. Kadang keberuntungan bisa membuat nilai yang mengejutkan. Tapi ada dosen yang hanya karena sekali tidak masuk saja bisa dapat nilai C. Ada juga dosen yang baik hati, nilainya sesuai plat nomor DIY (AB AB). Ada juga dosen yang jarang ngasih materi kepada mahasiswa, namun selalu menyuruh mahasiswa untuk presentasi. Mungkin penerapan Student Centered Learning yang terlalu berlebihan menurut saya. Mahasiswa belum mempunyai dasar materi sudah disuruh mempresentasikan bahan yang lebih kompleks. Tentu saja ada juga dosen yang menyenangkan dalam memberikan materi, juga dalam meemberikan penilaian..hehe..
Mungkin sedikit tips agar dapat nilai bagus di Elins :
1. Kenali dulu dosennya (tanya dengan angkatan atas, atau yang sudah pernah diajar oleh dosen tersebut). Pelajari kebiasaan beliau dalam perkuliahan maupun dalam membuat soal ujian. Jangan sampai karena satu kesalahan bisa membuat anda mendapatkan nilai jelek.
2. Rajin kuliah, rajin belajar, dan rajin ngumpul dengan teman-teman.
3. Berdoa selalu.
Hehehehehe …
Bagaimana dengan kuliah anda? Baik yang di Elins, maupun dimana saja? Mungkin sharing pengalaman anda dapat berguna(untuk adik kelas)…hehehe
wah,,, kuliah di elins,,, pengalaman buruk,,, IP tidak pernah nyampe 2,7
kuliah gag dapet apa2,,
hauuu,,,
pindah saja ah,,,, *ngumpulke duid ben bisa pindah kuliah*
hwahahaaaa,,,
kesan pertama begitu menggoda,,,selanjutnya bikin sengsaraa T.T
IP:
semester 1 : 3,65 (wakaka)
semester 2 : 2,5
semester 3 : 2,68
semester 4 : 2,83
semester 5 : ? (doakan saja kembali ke level 3….Amiin!)
alangkah indahnya dikala semua huruf menghiasi selembar transkrip
ahhh untung udah lulus kuliah…hehe gak nyambung yakkk?…
wuihh,,ip-ku di elins,,..
2,57
2,81
3,06
3,09
tapi ipk G pnH NYAMPE 3..
T.T
hmm… aku baru mau dapet IP je.. baruu UTS. hwa2. semoga tidak sekacau bayanganq. ameennn
wah,,, do apik2 ya ip ne,,, aku ra wani sebut ip disini XC
weee.. berarti aku kudune nulis iki saiki yo mas? wes semester wolu kiye.
@jihad: haha.. termasuk mengungkap cerita yang lain had.. š
kuliah lengkap dari nilai A B C D E K. walau terpaksa lulus dengan IP 3.sitik.
@kumandigital: dan sekarang mungkin kita bisa bilang.. apa arti IPK? š
ahahaha…
esensi kuliah S1 adalah pembentukan pola pikir seorang sarjana dalam arti yang sesungguhnya bukan sarjana karena gelar. walau tentunya gelar sarjana sepaket dengan hak dan kewajibannya.
š
wahh mas e meden medeni ix,,aku geg mlbu elins thun iki eh,,bth panduan ki..hohoho